Kegiatan Pengabdian Masyarakat Dosen Program Studi Kesehatan Masyarakat Fikes UM Pontianak di Kansai, Jepang

Pada hari yang cerah di wilayah Pimpinan Ranting Istimewa Muhammadiyah (PRIM) Kansai Jepang, dosen dari Program Studi Kesehatan Masyarakat Fikes UM Pontianak Otik Widyastutik, S.K.M., MA melaksanakan kegiatan pengabdian di masyarakat dengan menjadi narasumber dalam acara webinar. Acara tersebut diadakan dengan tema “Peran Ayah ASI dalam Menciptakan Generasi yang Kuat dan Berkualitas”.

Dalam acara tersebut, Otik Widyastutik, S.K.M., MA berbagi pengetahuan dan pengalaman mengenai pentingnya peran ayah dalam memberikan ASI pada bayi. Ia menjelaskan bahwa ASI merupakan nutrisi terbaik bagi bayi karena mengandung berbagai zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh bayi untuk tumbuh dan berkembang dengan baik. Selain itu, ASI juga memiliki manfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh bayi sehingga dapat melindungi bayi dari berbagai penyakit.

Dalam sesi tanya jawab, peserta webinar pun banyak bertanya mengenai cara-cara yang dapat dilakukan oleh ayah untuk membantu ibu memberikan ASI pada bayi. Otik Widyastutik, S.K.M., MA memberikan beberapa tips seperti membantu ibu dalam mempersiapkan tempat dan perlengkapan yang dibutuhkan dalam memberikan ASI, memberikan dukungan emosional dan motivasi pada ibu, serta membantu dalam merawat bayi agar ibu dapat lebih mudah memberikan ASI.

Dengan adanya kegiatan pengabdian yang dilakukan secara online ini, diharapkan masyarakat di wilayah Pimpinan Ranting Istimewa Muhammadiyah Kansai Jepang dapat lebih memahami pentingnya peran ayah dalam memberikan ASI pada bayi dan dapat menerapkan tips-tips yang diberikan oleh Otik Widyastutik, S.K.M., MA untuk menciptakan generasi yang kuat dan berkualitas di masa depan.

PRIM Kansai Jepang yang dipimpin oleh Mochamad Arif Wijayanto seorang kader Muhammadiyah dan permanen residen yang menetap di Osaka mengharapkan dukungan PTMA dalam upaya meningkatkan kualitas hidup para pekerja migran Indonesia di Jepang baik Ibu, Bapak dan anak-anak mereka. Sehingga tercipta keseimbangan kehidupan untuk pekerjaan, pribadi dan keluarga.

Kedepannya diharapkan adanya kerjasama berkelanjutan antara Universitas Muhammadiyah Pontianak dengan PRIM Kansai Jepang untuk mendukung ketahanan masyarakat dan diaspora warga Indonesia di Jepang. Hal ini sebagai perwujudan dukungan terhadap Internasionalisasi Muhammadiyah sesuai amanat Muktamar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *